Dalam kisah epik Ra Uru Hu, terdapat elemen misterius yang memainkan peran sentral dalam penciptaan Human Design System: "The Voice." Suara ini, suatu entitas cerdas yang melintasi dimensi, membawa Ra Uru Hu ke dalam perjalanan spiritual dan penemuan pengetahuan mendalam tentang manusia dan alam semesta.

Memahami "The Voice"

Pertemuan Ra Uru Hu dengan "The Voice" di Ibiza pada malam Januari 3, 1987, menciptakan landasan dari apa yang kemudian dikenal sebagai Human Design System. Namun, apa sebenarnya "The Voice"?

1. Panggilan dari Dimensi Lain: Ra Uru Hu merinci bahwa "The Voice" adalah suara yang jelas dan memerintah yang datang dari dimensi yang tidak dapat dijangkau oleh panca indera manusia biasa. Suara ini tidak hanya sekedar suara, melainkan panggilan untuk memulai suatu pekerjaan yang besar.
2. Intelligence Beyond Understanding: "The Voice" menghadirkan kecerdasan yang jauh melampaui pemahaman manusia biasa. Ini bukan sekadar informasi atau petunjuk, melainkan transmisi pengetahuan yang mendalam tentang desain manusia, alam semesta, dan perjalanan kemanusiaan.

Pengalaman Mengerikan yang Mengubah Hidup

Ra Uru Hu menggambarkan pertemuannya dengan "The Voice" sebagai pengalaman yang menakutkan, sebuah momen yang membuka matanya terhadap ketidakpahaman dan kebutaan akan sifat eksistensi. Suara itu mempertanyakan, "Apakah kamu siap untuk bekerja?" - sebuah pertanyaan yang tidak bisa diabaikan.

Pemberian Cahaya dalam Kegelapan

Selama delapan hari dan delapan malam, Ra Uru Hu dipandu oleh "The Voice" melalui perjalanan spiritualnya yang mencakup astrologi, I Ching, Kabbalah, dan genetika. Transmisi informasi ini membentuk dasar dari Human Design System, memberikan pemahaman yang luar biasa tentang esensi manusia dan peranannya di dalam rancangan alam semesta.

Transformasi dan Pemilihan Nama

Pertemuan ini juga menandai titik balik dalam hidup Allan Krakower, yang kemudian memilih untuk berganti nama menjadi Ra Uru Hu. "Ra" mencerminkan transformasi radikal yang dialaminya, sementara "Uru Hu" adalah manifestasi dari "The Voice" yang membimbingnya.

Panggilan untuk Bekerja dan Pengabdian Seumur Hidup

"The Voice" memberi Ra Uru Hu tugas besar: untuk menyebarkan pengetahuan ini ke seluruh dunia. Ra memutuskan untuk mengabdikan sepanjang hidupnya untuk mengembangkan dan mengajarkan Human Design. Dedikasinya tidak hanya sebagai guru spiritual, tetapi juga sebagai seorang mekanik yang memberikan alat untuk memahami diri dan potensi tersembunyi manusia.

Warisan "The Voice"

Meskipun "The Voice" mungkin tetap sebagai misteri, warisannya sangat nyata dalam bentuk Human Design System. Sebuah sistem yang membawa terang ke dalam kegelapan ketidakpahaman, membimbing banyak orang menuju pemahaman diri yang lebih dalam dan pemenuhan potensi penuh mereka.

Kesimpulan

"The Voice" dalam cerita Ra Uru Hu adalah simbol kebijaksanaan dari dimensi yang lebih tinggi. Pengalaman mistisnya dan penerimaan pengetahuan dari sumber ini memberikan kita cerminan untuk merenung, belajar, dan menjelajahi makna yang lebih dalam dalam perjalanan kita sebagai manusia. "The Voice" adalah panggilan untuk memahami diri kita sendiri dan menjadi satu dengan rancangan yang lebih besar dari kehidupan itu sendiri.